Properti komersial vs properti residensial – sedang mencari properti? Tapi bingung mau yang mana?
Properti banyak dicari orang untuk tempat tinggal maupun sekedar untuk investasi saja. Tapi kira-kira properti apa yang kita perlukan?
Seperti yang kita tahu properti itu banyak jenisnya, salah satunya adalah properti komersial dan properti residensial.
Keduanya sama-sama punya kelebihan dan kelemahan yang patut dipertimbangkan. Namun kira-kira mana yang lebih baik?
Ikuti terus artikel ini sebagai berikut ya !
Daftar Pembahasan
ToggleProperti Komersial
Properti komersial merupakan sebuah properti yang memang digunakan untuk tujuan bisnis dan mendapatkan keuntungan.
Bisa dibilang properti ini memang dijadikan sebagai ajang mencari keuntungan oleh pemiliknya.
Properti komersial biasanya berupa kantor, pusat perbelanjaan, hotel serta gudang.
Kelebihan Properti Komersial
1. Potensi Harga Jual Lebih Tinggi
Dibandingkan dengan properti Residensial harga jual dari properti komersial cenderung lebih tinggi.
Tidak dipungkiri klien dari properti Komersial biasanya pengusaha atau unit bisnis yang butuh gedung perkantoran
Negosiasi yang dilakukan juga lebih mudah terkait harga sewa.
2. Periode Sewa lebih Lama
Selanjutnya properti komersial juga punya periode sewa lebih lama dibandingkan properti lainnya.
Karena biasanya gedung kantor, hotel, gudang disewakan setahun hingga 5 tahun. Pastinya memberikan penghasilan lebih lama bagi pemilik.
3. Nilainya Properti Stabil
Properti seperti ini akan selalu dibutuhkan dan dicari karena setiap bisnis butuh tempat kantor.
Kemungkinan nilai propertinya akan stabil dari tahun ke tahun.
Kekurangan Properti Komersial
1. Butuh Modal Besar
Dibalik segala keuntungannya, properti komersial butuh modal besar. Apalagi jika lokasinya dekat dengan fasilitas umum.
Maka akan sulit jika dikelola sendiri, biasanya properti komersial dikelola oleh perusahaan atau grup pengusaha.
2. Sulit Dijual Cepat
Properti Komersial memang bisnis yang menguntungkan tapi karena keuntungan yang besar ternyata agak sulit dijual cepat.
Maka untuk dijadikan sumber utama pemasukan akan sulit. Pastikan anda punya aset seperti reksadana pasar uang sebagai dana darurat.
Properti Residensial
Seperti namanya “Residensial” properti residensial merupakan properti yang dijadikan untuk tempat tinggal atau hunian.
Jenis ini biasanya berupa rumah, rumah susun, kontrakan, apartemen hingga villa.
Di Indonesia properti residensial tergolong menguntungkan karena kebutuhan tempat tinggal ditambah banyak lahan yang belum dibangun.
Keuntungan Properti Primer
Kebutuhan rumah atau tempat tinggal adalah kebutuhan yang utama selain sandang dan pangan.
Peminatnya pun lebih banyak dibanding properti komersial. Maka penjualannya pun akan lebih cepat.
1. Prospek Cukup Cerah
Kebutuhan akan tempat tinggal akan semakin tinggi namun lahan juga semakin sempit. Ini juga jadi salah satu propek cerah.
Bagi anda yang punya properti seperti rumah atau apartemen ini jadi prospek yang cerah untuk disewakan perbulan atau pertahun.
Apalagi dari segi jaminan juga bisa menggelontorkan dana hingga 80% dari nilai properti.
Kekurangan Properti Residensial
1. Renovasi Berkala
Rumah atau perumahan memang bisnis yang menguntungkan tapi butuh renovasi berkala entah itu cat nya mulai pudar, fasilitas yang mulai rusak atau perbaikan lahan.
Bagi anda yang punya properti ini penting untuk melakukan renovasi secara berkala untuk mempertahankan fungsi dan estetika rumah tersebut.
Jadi Properti Komersial vs Properti Residensial Mana yang Lebih Baik?
Sebenarnya tidak ada yang lebih baik baik dari properti komersial ataupun properti residensial.
Namun anda bisa memilih sesuai kebutuhan yang pas. Jika anda ingin lebih banyak target pasar dengan perputaran yang cepat anda bisa memilih properti residensial.
Jika anda punya modal cukup besar dan ingin investasi jangka panjang anda bisa memilih properti komersial.
Demikianlah artikel tentang properti komersial vs properti residensial. Semoga bermanfaat. Nantikan artikel informatif seputar properti lainnya hanya di Taman Arcadia